-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Tag Terpopuler

Bagaimana Menjawab Adzan dan Iqomah sesuai sunnah

Rabu, 12 Oktober 2022 | Rabu, Oktober 12, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2023-04-16T08:40:08Z

Adzan merupakan bentuk panggilan untuk mengingatkan waktu sholat bagi umat Muslim. Ketika Adzan berkumandang, disunnahkan untuk berhenti sejenak dari segala aktifitas yang sedang dikerjakan untuk menyimak dan menjawabnya.

Menjawab adzan merupakan suatu amalan istimewa yang mudah dan ringan dilakukan. Amalan ini bertujuan untuk mendapatkan syafaat dari Rasulullah SAW. Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadist yang dikutip dari buku yang berjudul Diabaikan Allah Dibenci Rasulullah yang ditulis oleh Rizem Aizid.


Rasulullah SAW bersabda, “Apabila kamu sekalian mendengar muadzin, maka ucapkanlah seperti yang diucapkannya, kemudian bacalah sholawat kepadaku. Barang siapa membaca sholawat untukku satu kali, maka Allah membalasnya dengan sepuluh sholawat. Lalu mintakanlah kepada Allah wasilah untukku. Barang siapa memintakan wasilah untukku maka ia mendapat syafaatku.” (HR. Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi, Nasa’i, dan Ahmad).

Berikut kami ulas mengenai cara menjawab adzan dan iqomah sesuai sunnah serta hukumnya dalam Islam yang telah dirangkum dari berbagai sumber

Bacaan Lafadz Adzan beserta artinya

Berikut ini bacaan lafadz adzan dan artinya yang wajib diketahui oleh umat muslim, yaitu:


  1. Allahu akbar, Allahu akbar (diucapkan dua kali)
    Artinya: Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.
  2. Asyhadu Allaa ilaaha illa Allah (diucapkan dua kali)
    Artinya: Aku bersaksi tiada Tuhan selain Allah.
  3. Asyhadu anna Muhammadar Rasulullah (diucapkan dua kali)
    Artinya: Aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah
  4. Hayya ‘alash shalaah (diucapkan dua kali)
    Artinya: Mari kita menunaikan sholat.
  5. Hayya ‘alal falaah (diucapkan dua kali)
    Artinya: Mari kita meraih kemenangan.
  6. Allahu akbar Allahu akbar (diucapkan satu kali)
    Artinya: Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.
  7. Laa ilaaha illa Allah (diucapkan satu kali)
    Artinya: Tiada Tuhan selain Allah

Baca Juga :

Menjawab Panggilan Adzan beserta artinya

Adapun hukum menjawab adzan adalah amalan sunnah. Cara menjawab adzan dengan menirukan lafadz adzan yang sedang dikumandangkan kecuali ketika Muadzin mengumandangkan Hayya ‘alash shalaah dan Hayya ‘alal falaah dijawab berbeda. Berikut cara menjawab adzan yang benar:

  1. Allahu akbar, Allahu akbar (diucapkan dua kali)
    Artinya: Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.
  2. Asyhadu Allaa ilaaha illa Allah (diucapkan dua kali)
    Artinya: Aku bersaksi tiada Tuhan selain Allah.
  3. Asyhadu anna Muhammadar Rasulullah (diucapkan dua kali)
    Artinya: Aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah
  4. Laa haula wala quwwata illa billah (diucapkan dua kali)
    Artinya: Tiada daya dan upaya melainkan atas pertolongan Allah.
  5. Laa haula wala quwwata illa billah (diucapkan dua kali)
    Artinya: Tiada daya dan upaya melainkan atas pertolongan Allah.
  6. Allahu akbar Allahu akbar (diucapkan satu kali)
    Artinya: Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.
  7. Laa ilaaha illa Allah (diucapkan satu kali)
    Artinya: Tiada Tuhan selain Allah.

Bacaan Lafadz Iqomah beserta artinya


Setelah mengetahui bacaan lafadz adzan, anda juga perlu mengingat bacaan lafadz iqomah. Berikut bacaannya:


  1. Allaahu Akbar, Allaahu Akbar
    Artinya: Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.
  2. Asyhadu allaa illaaha illallaah
    Artinya: Aku bersaksi tiada Tuhan selain Allah.
  3. Asyhadu anna Muhammadar rasuulullah
    Artinya: Aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah.
  4. Hayya 'alashshalaah
    Artinya: Mari kita menunaikan sholat.
  5. Hayya 'alalfalaah
    Artinya: Mari kita meraih kemenangan.
  6. Qad qaamatish-shalaah, Qad qaamatish-shalaah
    Artinya: Sesungguhnya sudah hampir mengerjakan sholat.
  7. Allaahu Akbar, Allaahu Akbar
    Artinya: Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.
  8. Laa ilaaha illallaah
    Artinya: Tiada Tuhan selain Allah.

Menjawab Iqomah


Saat mendengar iqomah, Muslim juga dianjurkan menjawabnya dengan ucapan berikut:

Aqoomahallaa wa adamahaa waja'alani min shoolihi ahliha.
Artinya: Semoga Allah membuatnya berdiri dan mengekalkannya dan menjadikan kita termasuk dari orang-orang yang shalih.

Lafadz Adzan Subuh beserta artinya

Berikut ini bacaan lafadz adzan Subuh dan artinya yang wajib diketahui oleh umat muslim, yaitu:

  1. Allahu akbar, Allahu akbar (diucapkan dua kali)
    Artinya: Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.
  2. Asyhadu Allaa ilaaha illa Allah (diucapkan dua kali)
    Artinya: Aku bersaksi tiada Tuhan selain Allah.
  3. Asy hadu anna Muhammadar Rasulullah (diucapkan dua kali)
    Artinya: Aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah
  4. Hayya ‘alash shalaah (diucapkan dua kali)
    Artinya: Mari kita menunaikan sholat.
  5. Hayya ‘alal falaah (diucapkan dua kali)
    Artinya: Mari kita meraih kemenangan.
  6. Ash-Shalaatu khairum-minannaum (diucapkan dua kali)
    Artinya: Sholat lebih baik dari pada tidur
  7. Allahu akbar Allahu akbar (diucapkan satu kali)
    Artinya: Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.
  8. Laa ilaaha illa Allah (diucapkan satu kali)
    Artinya: Tiada Tuhan selain Allah

Menjawab Adzan Subuh beserta artinya

Adapun aktivitas menjawab adzan adalah amalan sunnah. Cara menjawab adzan Subuh dengan menirukan lafadz adzan yang sedang dikumandangkan kecuali ketika Muadzin mengumandangkan Hayya ‘alash shalaah, Hayya ‘alal falaah dan  Ash-Shalaatu khairum-minannaum dijawab berbeda. Berikut cara menjawab adzan Subuh yang benar:

  1. Allahu akbar, Allahu akbar (diucapkan dua kali)
    Artinya: Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.
  2. Asyhadu Allaa ilaaha illa Allah (diucapkan dua kali)
    Artinya: Aku bersaksi tiada Tuhan yang berhak disembah selain Allah.
  3. Asyhadu anna Muhammadar Rasulullah (diucapkan dua kali)
    Artinya: Aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah
  4. Laa haula wala quwwata illa billah (diucapkan dua kali)
    Artinya: Tiada daya dan upaya melainkan atas pertolongan Allah.
  5. Laa haula wala quwwata illa billah (diucapkan dua kali)
    Artinya: Tiada daya dan upaya melainkan atas pertolongan Allah.
  6. Shadaqta wa bararta. (diucapkan dua kali)
    Artinya: Engkau benar dan engkau telah berbuat kebajikan.
  7. Allahu akbar Allahu akbar (diucapkan satu kali)
    Artinya: Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.
  8. Laa ilaaha illa Allah (diucapkan satu kali)
    Artinya: Tiada Tuhan selain Allah.

Hukum Menjawab panggilan Adzan


Para ulama sepakat bahwa panggilan adzan hanya dikumandangkan ketika waktu sholat wajib tiba. Akan tetapi lain halnya dengan hukum menjawab adzan yang masih terdapat perbedaan pendapat diantara para ulama. Adapun dalil-dalil yang menjelaskan perihal hukum menjawab adzan adalah sebagai berikut.


1. Sunnah

Dikutip dari buku Taudihul Adillah 4 oleh H Muhammad Syafi`i Hadzami, hukum menjawab adzan dan iqomah adalah sunnah. Pendapat ini disampaikan oleh golongan ulama Madzab Syafi’i.


Dalil yang digunakan untuk memperkuat hal tersebut adalah hadist riwayat Abu Dawud yang menyatakan,


Sesunggguhnya Rasulullah SAW, jika mendengar muadzin membaca syahadat, Beliau berkata, “dan aku dan aku.”


2. Wajib

Dikutip dari sebuah buku yang berjudul Diabaikan Allah Dibenci Rasulullah, para ulama yang mewajibkan menjawab adzan adalah ulama dari Madzhab Zhahiriah dan Ibnu Wahb. Mereka menggunakan dalil hadist dari Abu Sai’id al Khudri sebagai landasan hukum dari pendapat tersebut.


Rasulullah SAW bersabda, “Jika kalian mendengar adzan, maka jawablah seperti yang disampaikan muadzin.” (HR. Bukhari dan Muslim)

×
Berita Terbaru Update