Selain Sholat wajib yaitu sholat yang sifatnya harus dilaksanakan oleh setiap Muslim, ada juga yang Namanya Sholat Sunnah yaitu sholat yang sifatnya lebih baik dikerjakan namun jika tidak dikerjakan pun tidak masalah.
Salah satu sholat sunnah yang akan di bahas pada kesempatan kali ini adalah Sholat Dhuha. Sholat Sunnah Dhuha adalah sholat sunnah yang dikerjakan di waktu pagi kira kira Ketika matahari sedang naik setinggi tombak atau sepenggalah. Jika menggunakan jam kira kira saat waktu menujukan pukul tujuh pagi sampai sebelum waktu Sholat Dhuhur.
Berikut penjelasan sholat dhuha tatacara niat dan doanya lengkap.
Sholat Dhuha ini dikerjakan paling sedikit dua rakaat dan paling banyak dua belas rakaat dengan tiap dua rakaat salam. Tata cara melaksanakan sholat dhuha ini sama seperti sholat biasa pada umumnya namun setelah selesai membaca Al-Fatihah di rakaat pertama dianjurkan membaca surat Asy Syams, kemudian di rakaat kedua setelah selesai membaca Al-Fatihah dilanjutkan dengan membaca Surat Adh Dhuha.
Bagi anda yang belum hafal surat Asy Syams atau Adh Dhuha boleh menggunakan surat lain yang anda hafal. Sholat Dhuha ini adalah sholat yang dianjurkan oleh Nabi untuk dikerjakan dan sholat dhuha ini sering dilakukan oleh siapa saja yang ingin rezekinya dilancarkan oleh Allah swt.
Rasulullah SAW bersabda dalam Hadist Riwayat Abu Daud, Muslim dan Ahmad : ''Hendaklah masing-masingmu setiap pagi bersedekah untuk setiap ruas tulang badannya Maka, tiap kali bacaan tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kebaikan adalah sedekah, melarang keburukan adalah sedekah dan sebagai ganti dari semua itu, cukuplah mengerjakan dua rakaat shalat dhuha''.
Dan masih banyak hadist-hadist lain yang menjelaskan tentang keutamaan shalat dhuha.
Adapun bacaan niat sholat dhuha dua rakaat adalah sebagai berikut :
اصل سنه الضحئ ركعتين لله تعلئ الله اكبر
Ushollii Sunnatadh Dhuha Rok’ataini Lilaahita’ala.
Artinya:
Saya berniat mengerjakan Sholat Dhuha dua rakaat karena Allah ta’ala Allahu Akbar.
Setelah itu maka lakukanlah sholat seperti biasanya, takbiratur ihram, rukuk, sujud dan lain lain sampai dengan salam. Setelah salam baru berdoa dengan doa sholat dhuha seperti berikut ini :
اَللّٰهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ اَللّٰهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Allahuma inna Dhuha-a Dhuha uka walbaha-a bahauka waljamala jamaaluka walquwata quwatuka walqudrota qudrotuka wal’ismata ‘ishmatuka Allahuma inkana rizkii fii samaa fanzilhu wainkana fiil ardhi faakhrijhu wainkana mu’ashiron fayasirhu wainkana haroman fathohirhu wainkana ba’idan faqaribhu bihaaqin dhuhaika wabahaika wajamaalika waquwatika waqudrotika aatinii maa ataita ‘ibadaka sholihin.
Artinya :
Ya Allah sesungguhnya waktu Dhuha adalah waktu dhuhamu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, kekuasaan adalah kekuasaan-Mu serta penjagaan adalah penjagaan-Mu. Ya Allah jika rizkiku masih di atas langit maka turunkanlah, jika masih didalam bumi maka keluarkanlah, jika sukar maka mudahkanlah, jika haram maka sucikanlah, jika masih jauh maka dekatkanlah, berkat waktu dhuha keagungan keindahan kekuatan dan kekuasaan-Mu, limpahkanlah kepada kami segala yang telah engkau limpahkan pada hamba-hambaMu yang sholeh.